Mengenal Dinosaurus

Kawan Gemini, Kita simak liputan tentang Dinosaurus yuk!
enis Dinosaurus – Konon, menurut para ahli dahulu kala bumi pernah dihuni oleh sekumpulan binatang berbadan raksasa yang hidup dalam kurun waktu tertentu. Pada zaman tersebut masih sama sekali tidak ada manusia yang hidup di bumi. Bumi hanya dipenuhi oleh jenis hewan dan tumbuhan dengan ukuran yang sangat besar ketika itu.
Salah satu dari jenis binatang tersebut dikenal dengan nama dinosaurus. Hingga saat ini, para ahli banyak menemukan fosil-fosil dari berbagai jenis dinosaurus yang terdapat di banyak tempat di seluruh penjuru dunia. Berikut adalah 15 jenis dinosaurus yang umum dijadikan sebagai bahan pembelajaran atau dijadikan objek sebuah film tentang dinosaurus. Selamat membaca.

Triceratops

Nama dinosaurus ini berasal dari bahasa Yunani yang bermakna tiga tanduk, sering disingkat menjadi Tritop. Dinosaurus ini jarang melarikan diri dari T-Rex karena ia bisa melindungi dirinya dengan tandukan yang tajam dengan kombinasi tandung layaknya pedang dan kepala yang seperti tameng.

Ankylosaurus

Panjang tubuh hewan purbakala ini bisa mencapai 9 meter atau 30 kaki. Tubuhnya Ankylosaurus dibalut dengan sejenis cangkang keras yang membuat tubuhnya tak mudah diserang bahkan oleh T-Rex sekalipun.
Jika ia diserang oleh lawannya, maka ia akan mempertahankan dirinya dengan menyerang menggunakan ekornya yang panjang dan lurus dan ujungnya yang keras berbentuk seperti sebuah gada.

Stegosaurus

Termasuk jenis dinosaurus yang mudah dikenali karena adanya dua sisik yang saling menyilang di punggungnya. Sebab itulah itu diberi nama Stegosaurus yang bermakna ‘kadal beratap’.

Tyrannosaurus Rex

Sering disingkat menjadi T-Rex yang bermakna kadal yang kejam. Panjang tubuhnya mencapai 12 meter/40 kaki dengan berat badan 7 ton. Mangsanya ialah dinosaurus herbivora seperti triceratops dan edmontosaurus.

Giganotosaurus carolinii

Dinosaurus ini memiliki tubuh yang mirip dengan T-Rex namun sedikit lebih besar sekitar 2-3 meter. Giganotosaurus carolinii ditemukan fosilnya di tahun 1994 di Gurun Patagonia, Argentina oleh Ruben Daro Carolinii dan Rudolfo Coria.

Megalosaurus

Fosil pertama yang pertama kali ditemukan manusia ialah dari jenis ini. Susunan gigi besar dan tajam beserta rahang yang kuat menandakan bahwa ia merupakan jenis dinosaurus karnivora yang ganas.
Tubuhnya mencapai panjang 9 meter, tinggi 3 meter dengan berat 1.300 kilogram. Dinosaurus ini hidup di zaman Jurassic sekitar 170-155 juta tahun yang lalu.

Liopleurodon

Merupakan reptil raksasa penghuni lautan yang hidup di periode Jurassic. Panjang tubuh 25 meter dengan 4 buah sirip sepanjang 3 meter lebih. Tengkorak dinosaurus ini saja berukuran 5 meter dengan susunan gigi yang tajam. Tak heran jika ia dikelompokkan sebagai karnivora air terganas dan terkuat yang pernah hidup.

Suchomimus

Ditemukan di Amerika Serikat dan Nigeria oleh sebuah tim di sebuah gundukan pasir tipis Sahara tahun 1998. Dinosaurus ini merupakan predator dengan tengkorak berbentuk buaya dengan kuku ibu jari yang besar.

Velociraptor

Hidup di akhir zaman Kretasius sekitar 65-71 juta tahun lalu. Ia termasuk dalam sub-ordo Dromaesauridia dengan tubuh sedang sekitar 1,5 meter tinggi 1 kaki, dan berat badan 7-14 kilogram. Fosilnya ditemukan di Mongolia, Rusia, dan Cina.
Layaknya Dromaesauridia lainnya, tubuh Velociraptor kemungkinan memiliki bulu. Juga, cakar besar dan kuku kaki tajam yang melengkung berguna untuk menusuk dan merobek tubuh mangsanya.

Dikatakan bahwa dinosaurus ini termasuk lebih pintar dibanding jenis dinosaurus yang lain sehingga ia mampu bersaing dengan predator besar lain yang hidup di waktu dan tempat yang sama.

Parasaurolophus

Jenis dinosaurus ini dianggap sebagai salah satu dinosaurus tertua dan juga dianggap sebagai binatang semi akuatik. Jika ia diserang, parasaurolophus akan lari menuju ke air.

Brachiosaurus

Termasuk dalam genus sauropod dan ditemukan pertama kali di Grand River Canyon (sekarang adalah Sungai Colorado), Amerika Serikat. Seperti sauropoda yang lain, ia merupakan binatang berkaki empat dengan tengkorak kepala kecil, dengan leher dan ekor yang panjang, berotot, dan ramping. Diperkirakan tubuhnya bisa mencapai panjang 26 meter dengan berat badan hingga 70-80 ton.

Archaeopteryx

Susunan tubuh atau anatomi dari dinosaurus jenis ini sangat mirip dengan velociraptor, namun memiliki sayap sehingga menjadikan sebagai salah satu dinosaurus yang bisa terbang.

Spinosaurus

Merupakan karnivora raksasa dengan serangkaian duri di atas punggungnya. Hidup di zaman Kretasius akhir sekitar 98-95 juta tahun lalu di tempat yang sekarang adalah Afrika.
Panjang tubuh jenis dinosaurus ini mencapai 15 meter dengan berat 4 ton. Disebut juga sebagai ‘kadal berduri’ karena ia memiliki duri bersaraf besar sampai 1,8 meter yang muncul dari tulang punggungnya.

Compsognathus

Salah satu jenis dinosaurus kecil yang menyerang mangsanya secara berkelompok layaknya velociraptor namun dengan jumlah yang lebih besar. Konon, strategi kelompok compsognathus lebih agresif dibanding velociraptor yang mana mereka tak perlu pengalih perhatian, namun bantuan tambahan yang siap siaga di belakang.
Untuk ukuran tubuh, compsognathus bisa dikatakan sebagai yang paling kecil dengan panjang 60 cm, hanya sebesar seekor ayam. Hidup di zaman Jurassic akhir hingga awal Kretasius.

Pterodactyl

Kata pterodactyl merupakan sebutan untuk reptil bersayap yang disebut juga pterosaurus. Menurut para ahli, terdapat 30 genera pterosaurus yang pernah hidup di bumi.
Fosil pterosaurus pertama ditemukan ialah Pterodactylus di tahun 1784 oleh Cosimo Collini, ilmuwan asal Italia. Awalnya ia mengira menemukan hewan laut yang memakai sayapnya untuk mendayung.
Ukuran tubuh jenis dinosaurus ini sekitar 1,5 meter dengan lebar sayap 5,6 meter. Pterodactyl termasuk dinosaurus karnivora dan hidup di dekat garis pantai karena makanan favoritnya adalah ikan.

Cari Blog Ini